Rabu, 14 Mei 2014


Rabu, 14 Mei 2014
# Seri Pendidikan
                    
TIPS MEMILIH JURUSAN

Bagi temen-temen yang masih galau. Galau lulus apa enggak? Atau malah galau, kalau lulus mau kemana? Kuliah atau menikah? Hehe. Tentang kelulusan, temen-temen tidak perlu khawatir. Sudah banyak penyempurnaan dan penyesuaian, jadi peluang kelulusannya akan jadi semakin besar. Yang penting sudah dibarengi dengan ikhtiar dan tawakal secara optimal. Masalah hasil, itu urusan Alloh azza wa jalla.
Nah, untuk kali ini aka nada share ni. Tentang beberapa Tips dalam memilih jurusan saat memilih jurusan di Perguruan Tinggi :
1.       Minat
Apakah minat belajarmu?. Minat menjadi poin yang harus menjadi bahan pertimbangan untuk pertama kalinya. Karena di dunia perkuliahan itu masa pendidikan berlangsung lama dan (cenderung) monoton. Minimal masa pendidikannya berlangsung 4 tahun. Mempelajari hal yang sama (tentang itu-itu terus). Cuma diulang-ulang dan diperdalam.
Jadi, kesenangan terhadap bidang yang dipelajari mutlak harus dimiliki. Banyak yang gagal dan bermasalah karena tidak memiliki minat ini. Mereka tidak suka dengan jurusannya, masuk pun karena alasan lain (paksaan orang tua, ikut-ikutan, dll). Sehingga berkuliah pun seperti hidup segan mati tak mau. Pendidikan berhenti di tengah jalan. Jika minat ada, passion akan mudah muncul, dan hasil belajar akan optimal. Intinya dengan suasana senang saat belajar, hasil akan baik dan kebosanan akan terminimalisir.
2.       Mempelajari yang Dipelajari
Banyak yang tidak menyangka, kecewa, dan salah sangka tentang apa yang dipelajari di jurusannya. Jadi kita harus tahu apa yang sebenarnya dipelajari di jurusan itu, sesuai dengan apa yang kita bayangkan atau tidak. Ini bisa diperoleh dengan bertanya dengan banyak senior, atau lebih rinci bisa dengan meminjam buku kurikulum jurusan yang diinginkan.
Banyak kasus kejutan seperti ini, menganggap mempelajari bidang A,ternyata yang dipelajari bidang B. ada yang hanya berhenti di tahap terkejut, namun ada pula yang meningkat sampai tahap stress bahkan bermasalah.
3.       Lingkungan Akademik
Kita juga harus tahu berbagai hal tentang lingkungan-lingkungan akademik disana. Semisal, tentang kurikulumnya ada system blok tidak, tentang biaya masuk dalam kemampuan keuangan kita tidak, ada tidak beasiswa yang ditawarkan disana, dll.
4.       Lingkungan Non Akademik
Lingkungan Non Akademik juga sangat penting dalam dunia perkuliahan. Karena dalam kehidupan perkuliahan kita juga akan berinteraksi erat dengan lingkungan ini. Semisal biaya hidup disana (makan, kos-kosan), kegiatan-kegiatan organisasi di kampus, hobi-hobi yang bisa disalurkan, lingkungan kos kita, dll.
5.       Prospek ke Depan
Ini juga factor yang penting. Kita harus tahu dan punya rencana mau jadi apa kita ke depannya. Kita berminat bekerja di lingkungan yang seperti apa. Walaupun, tidak boleh menjadi bahan kekhawatiran yang berlebihan. Karena ingat, rejeki itu datangnya dari Alloh Azza wa Jalla. Dengan keseriusan dalam belajar niscaya masa depan akan seiring sejajar dengan keseriusan kita.



by Mardheka Ndaru
                                                                           


Kamu dan teman-temanmu ingin berwisata, refreshing, sekalian menambah kekompakan. Hubungi kami untuk program OUTBOUND for Kids, fot Teen, and for Professional. Lokasi Pantai, Pegunungan, Sumber Mata Air, Sungai dan sebagainya. Join with us

Tidak ada komentar:

Posting Komentar