Kamis, 07 Maret 2013

"Lampu" anda meredup By: @DinarApriyanto


Aktivitas kehidupan manusia tak lepas dari Interaksi.Baik itu aktivitas kerja,menuntut ilmu,apalagi bisnis...bukankah begitu?! Tak jarang interaksi menimbulkan pengaruh baik,seperti mendapatkan nasehat, pengalaman berharga, dapat pekerjaan, atau juga dapat mitra bisnis.

Well,ada juga orang yg dgn interaksi justru kadang menarik energi negatif dari dlm dirinya. Tak jarang saya mendapatkan bertubi-tubi pertanyaan mengenai energi negatif interaksi manusia. Ada seorg karyawan yg mendadak kehilangan kepercayaan diri krn kedatangan karyawan baru yg 'lebih' hebat darinya.Ada juga seorang kepala sekolah swasta yg di'hantui' rasa minder krn bermunculan sekolah-sekolah yg lebih modern dilingkungannya.Seorg mahasiswa juga pernah bercerita mengenai ketidakberaniannya menempuh studi S1 krn merasa 'kalah' secara akademis dibanding kawan-kawannya.Hingga energi negatif ini juga menghantui bbrp curhat-an para bisnismen pemula yg merasa tdk pantas menawarkan 'sesuatu' ke calon pembeli yg tinggi secara strata sosialnya.

Wait for a minute.Ada apa dengan kita sih, mendadak 'lampu' kita redup saat bertemu dgn org lain yg kita anggap 'lampu'nya lebih terang benderang. Padahal jika keyakinan kita benar dan lurus, tak seharusnya hal ini terjadi. Merasa kemampuan kita kurang dibanding org lain bisa mengikis kemampuan dan ide kreativitas kita bila ditanggapi sbg energi negatif. Namun sebaliknya,akan meng-hebatkan kita jika disadari sbg sebuah 'lecutan' agar kita semakin banyak belajar dan berusaha.

So, hargailah diri kita.Sang Maha Pencipta telah mengkaruniakan semua potensi utk kita jadikan kekuatan dlm diri kita. Ubah fokus hidup kita utk selalu mengasah kelebihan,sehingga kelemahan diri terasa begitu kecil dan tak meredupkan 'lampu' dan energi semangat kita.

Yuk ngobrol :@DinarApriyanto